KEDIRI - Maraknya kasus kejahatan seksual yang terjadi akhir-akhir ini menjadi fenomena yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Peran Balai Pemasyarakatan yang begitu sentral dalam penanganan dan pencegahan anak yang berhadapan dengan hukum dan maraknya kasus kejahatan terhadap anak membuat BBS TV melakukan liputan di Bapas Kediri pada Jumat (29/05).
Bertempat di Bimker Bapas Kediri, Kasubsie BKA, Endang Suprapti yang didampingi oleh PK, Idha Wening S, melakukan wawancara dengan BBS TV Kediri. Endang menjelaskan bahwa setiap tahun tingkat kejahatan dengan pelaku anak-anak semakin meningkat. “Dilihat dari data tahun 2013 sampai dengan pertengahan tahun 2016 dengan urutan pelanggaran yang tertinggi adalah kasus pencurian disusul dengan pelecehan seksual”. Katanya.
Idha menambagkan bahwa selama ini Bapas Kediri telah menjalankan salah satu programnya yaitu sosialisasi tentang pengetahuan hukum kepada anak-anak sekolah setingkat SMP dan SMA di wilayah Kota dan Kabupaten Kediri serta penyuluhan kepada warga kelurahan klien Bapas pada saat melakukan kunjungan. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan informasi tentang Bapas kepada masyarakat serta informasi tentang isu-isu faktual hukum yang sedang berkembang, jenis-jenis pelanggaran yang marak terjadi dan juga trik-trik tentang bagaimana upaya pencegahannya. “Latar belakang kenakalan anak dan remaja terjadi karena kurangnya perhatian, kasih sayang dan komunikasi keluarga,” terangnya. Pergaulan yang kurang terkontrol, arus teknologi dan globalisasi yang terakses secara bebas dan terbuka, pengaruh sinetron dan pemberitaan di televisi yang kurang terseleksi serta faktor ekonomi keluarga juga menjadi alasan terjadinya tindak kenakalan remaja.
Acara ini akan ditayangkan di Lintas Berita di BBSTV / BIOSTV pada Jumat 27 Mei 2016 pukul 18.00 WIB dan siaran ulang pada hari Sabtu 28 Mei 2016 pukul 07.00 WIB. (Tim web Bapas Kediri)
