Tulungagung – Senin (22/05) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tulungagung (Lapasta) melaksanakan upacara bendera dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke – 109, sesuai dengan instruksi Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor : SEK.UM.03.01-129 tanggal 4 Mei 2017 tentang Pedoman Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke – 109 Tahun 2017 di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Dalam pelaksanaan upacara tersebut, Lapas Tulungagung melibatkan seluruh petugas. Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) juga dilibatkan sebagai peserta upacara, pengibar bendera dan paduan suara. Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Kepala Lapas (Kalapas) Tulungagung Erry Taruna DS,Bc.IP.,S.H.
Dalam amanatnya, Erry Taruna menyampaikan bahwa peringatan hari kebangkitan nasional ke 109 ini merupakan suatu bukti nyata semangat kebangkitan nasional yang tidak akan pernah memudar mekipun sudah tercetus setidaknya 109 tahun yang lalu, selanjutnya beliau menambahkan bahwa peringatan hari kebangkitan nasional juga membawa misi yang dicanangkan oleh Presiden yang menekankan secara khusus pada aspek pemerataan dalam semua bidang pembangunan, sesuai dengan tema Hari Kebangkitan Nasional yang di usung pada tahun ini.
Ada yang menarik dalam upacara yang digelar hari ini, pengibar bendera dan paduan suara didominasi oleh penghuni blok srikandi (blok wanita). Keikutsertaan para srikandi ternyata mendapat apresiasi positif dari Kalapas “Bapak (Kalapas) sangat mendukung adanya kegiatan positif seperti ini, artinya mereka disini tidak hanya menjalani vonis, tetapi juga mendapatkan pembinaan kearah positif yang tujuannya meningkatkan jiwa nasionalisme” ujar Dedi Nugroho, Amd.IP.,S.H. selaku pembina LBB (latihan baris berbaris) yang juga menjabat Kasi. Binadik & Giatja di Lapas Tulungagung saat di temui di lain kesempatan.
Kontributor berita / Foto : Ervan Yansen Manurung / Wahyudi