PENGUATAN PIMPINAN TINGGI BAGI PANITIA CPNS KANWIL KUMHAM JAWA TIMUR

1

Pada tahun 2017, Kemenkumham mendapatkan formasi CPNS yang cukup fantastis yaitu sejumlah 17.000. Dalam proses penerimaannya sangat dibutuhkan kerja keras, kerja cerdas dan ikhlas sesuai dengan semboyan Kemenkumham. “Hakekat pemberian formasi CPNS yang cukup besar ini bukanlah hadiah, bukan bancaan dan jangan bikin kegaduhan” ungkap Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI, Bambang Rantam Sariwanto, dalam kegiatan Penguatan Pelaksanaan Seleksi CPNS TA 2017 di Aula  Kanwil Kemenkumham Jawa Timur pagi ini, Rabu (23/08).

2

Bambang menyampaikan bahwa formasi tersebut untuk menjawab persoalan hampir disemua bidang, kekurangan SDM, dan sebagai pelaksanaan langkah dalam road map RB yaitu untuk mendorong percepatan RB di Kemenkumham, mewujudkan Birokrasi yang akuntabel dan transparan. Dihimbau juga kepada Panitia Penerimaan CPNS TA 2017 untuk memahami mekanisme dan time line dengan baik, sehingga dapat memanage waktu dalam setiap tahapan prosesnya.

Untuk mengantisipasi kerawanan permasalahan dalam proses penerimaan CPNS ini juga telah dibentuk Unit Layanan Pengaduan yang bukan hanya memberikan informasi yang akurat tetapi harus sigap untuk menindaklanjutinya.

3

Sementara itu Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur, Susy Susilawati, dalam laporannya menyampaikan proses penerimaan CPNS TA 2017 di Kanwil Jawa Timur. Dalam laporannya disampaikan bahwa telah dilakukan pembentukan Panitia Penerimaan CPNS TA 2017 di Kanwil Kemenkumham Jawa Timur dengan dikoordinir oleh para Kepala Divisi, update jumlah pelamar yang telah diterima baik secara online maupun po box dan alokasi penempatan CPNS di seluruh UPT serta dukungan anggaran dalam pelaksanaannya.

4

Berikutnya Inspektur Jenderal, Aidir Amin Daud menyampaikan bahwa proses penerimaan CPNS harus bebas dari KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme) sehingga transparansi baik terhadap aspek substantif maupun administratif. Dilanjutkan oleh Kepala Biro Kepegawaian, M. Arifin HA, yang menitikberatkan pada antisipasi pada titik-titik rawan pengaduan masyarakat dari awal proses sampai dengan pengumuman akhir, juga strategi menanggapi pengaduan masyarakat dengan sikap lembut dan diterima dalam ruangan yang kondusif. Untuk laporan sementara semua proses masih berjalan dengan baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (humaskanwiljatim)

5

6

7

8

9

Save

Save


Cetak   E-mail