Kembangkan Tiga Inovasi, Rutan Nganjuk Siap Raih WBK

 WhatsApp_Image_2021-08-31_at_16.33.39.jpeg

NGANJUK - Rutan Nganjuk menunjukkan keseriusannya dalam mengikuti kontestasi WBK WBBM yang penilaiannya akan berlangsung tidak lama lagi.

Tidak main-main, tiga Inovasi telah disiapkan sebagai amunisi dalam meraih predikat tersebut. Hal itu terungkap saat para Pimti Kanwil Kemenkumham Jatim memberikan penguatan pada Selasa (31/08/21) siang ini.

Hadir Kadiv Pemasyarakatan Hanibal dan Kadiv Administrasi Indah Rahayuningsih didampingi Kabag PH Meirina Saeksi serta Kabag Umum Dewi Atmi Listyorini.

Karutan Nganjuk Sudarno menyampaikan bahwa saat ini Rutan telah membuat 3 inovasi yaitu SI PANDU (Inovasi Pelayanan Pengaduan), SI VOLA (Inovasi Video Call Menjemput Bola), dan SI RAJA (Inovasi Layanan di Rumah Saja). "SI RAJA menjadi inovasi unggulan karena keluarga WBP dapat mengurus PB CB hanya melalui upload berkas di website SI RAJA tanpa harus datang ke Rutan," terangnya.

Sementara itu Kadiv Pemasyarakatan menyampaikan bahwa internalisasi Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM kepada seluruh pegawai wajib dilakukan tanpa terkecuali.

Dalam video profil, lanjutnya, tunjukkan bahwa ada tujuan dalam Pembangunan Zona Integritas yaitu meraih WBK. Contohnya dapat digambarkan melalui adegan menancapkan bendera Pengayoman. Lengkapi pula dengan video komitmen bersama yang diucapkan seluruh pegawai.

Video duta layanan pun harus jelas bagaimana tugasnya dalam penerimaan tamu atau pengunjung. Notulensi rapat harus tertib sebagai bukti pelaksanaan kegiatan. Menjadi petugas Pemasyarakatan artinya kapan pun diperlukan harus siap selama 24 jam. "Jauhi halinar, kejarlah WBK."

Artinya jauhi pungutan liar yang nilainya kecil-kecilan tapi kejarlah WBK yang nyata dengan insentif lebih besar. Daripada melakukan hal beresiko tetapi tidak sepadan dengan hasil dan hukuman, lebih baik mengejar hal yang menjanjikan yaitu WBK.

Kadiv Administrasi mengapresiasi inovasi Si Raja yang telah dikembangkan oleh rutan karena telah melakukan pendampingan langsung kepada masyarakat.

Meski begitu dia mengingatkan bahwa perjuangan masih panjang karenanya jangan lengah dan terlena khususnya dalam menghadapi TPN. "Tingkatkan dan harus segera memperlihatkan perubahan layanan yang ada di Rutan Nganjuk,"

Semua informasi layanan harus jelas dan dapat dipahami oleh pengunjung. Lakukan juga update nomor pengaduan. Duta layanan harus bertindak sebagai penerima tamu dan harus mampu mempresentasikan Rutan Nganjuk. Penitipan barang disarankan di dalam saja menghindari resiko penyelundupan. (Humas Kemenkumham Jatim)

 WhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.35.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.35_1.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.35_2.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.35_3.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.35_4.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.36.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.36_1.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.36_2.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.36_3.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.36_4.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.36_5.jpegWhatsApp_Image_2021-08-31_at_15.40.36_6.jpeg

 

 


Cetak   E-mail