SEMINAR TENTANG EKSISTENSI BHP DALAM PEMBUKAAN WASIAT TERTUTUP DAN PENDAFTARAN WASIAT
SURABAYA – Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik, mendalam dan komprehensif bagi notaris dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya di bidang kewasiatan serta meningkatkan Penerimaan Bukan Pajak (PNBP) bagi Balai Harta Peninggalan (BHP), maka pada tanggal 22 Juni 2012 digelar seminar yang bertajuk “Eksistensi Balai Harta Peninggalan (BHP) Dalam Pembukaan Wasiat Tertutup dan Pendaftaran Wasiat”.
Seminar yang digelar di Hotel Majapahit Surabaya itu diikuti sebanyak 225 orang notaris dari seluruh Jawa Timur serta para Ketua BHP se-Indonesia. Dalam sambutannya, Kepala Divisi Administrasi, Dwi Prasetyo Santoso, yang mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, menjelaskan bahwa dengan pemahaman lebih baik maka notaris akan terhindar dari segala tindakan pelanggaran dan kerugian pihal lain yang berkepentingan.
Selama ini, lanjutnya, Tupoksi BHP dalam Pembukaan Wasiat Tertutup dan Pendaftaran Wasiat belum berjalan optimal sehingga PNBP masih sangat kurang. Karena itu diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat terjadi hubungan kerjasama yang baik sehingga saling menguntungkan diantara kedua belah pihak.
Untuk diketahui, seminar tersebut terselenggara atas kerjasama BHP Surabaya dengan Pengurus Wilayah Jawa Timur Ikatan Notaris Indonesia (INI). Hadir dalam pembukaan adalah Direktur Perdata, Ditjen AHU, Kepala Divisi Administrasi, Kepala Divisi Keimigrasian, Kepala Divisi Yankum & HAM Kanwil Makasar, Ketua Pengwil Jatim INI, Ketua BHP se-Indonesia, Ka UPT di Jajaran Kanwil Jatim serta para notaris se- Jatim. (CS-HUMAS JATIM)