SIMAK PENJELASAN : Peserta acara Diseminasi HAM dengan tema “Peran Gender Dalam Membangun Pernikahan Sehat” khusyuk mendengarkan pemaparan dari narasumber.
SURABAYA - Pandangan gender yang sudah mengakar dalam masyarakat, seringkali melahirkan ketidakadilan terhadap perempuan yang terimplementasi tidak hanya pada marginalisasi dan subordinasi tapi bahkan sampai pada tahap kekerasan terhadap perempuan. Untuk mengatasi hal tersebut Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, pada Rabu (18/04) melaksanakan Diseminasi HAM dengan tema “Peran Gender Dalam Membangun Pernikahan Sehat”. Hadir membuka diseminasi yaitu, Kepala Bidang HAM Kanwil Kemenkumham Jatim, Wiwit P Iswandari.
Dalam sambutannya, mewakili Kakanwil Kemenkumham Jatim, Wiwit mengatakan bahwa masalah kesetaraan perlakuan terhadap jenis laki-laki dan perempuan diperbincangkan dalam berbagai aspek, baik politik, ekonomi, sosial budaya, hukum dan bahkan agama.Marginalisasi kaum perempuan sering terjadi di tempat kerja, rumah tangga, masyarakat atau kultur, bahkan negara. Ketidakadilan terhadap perempuan sudah diawali di rumah tangga dalam bentuk diskriminasi atas anggota keluarga yang laki-laki dan perempuan. “Bisa masalah pendidikan atau bahkwan pemberian hak waris pada beberapa suku di Indonesia,” katanya.
Dalam indeks pembangunan kesejahteraan gender, di Jawa Timur telah mencapai kenaikan yang cukup signifikan dari tahun 2011-2016,yakni 86,95% menjadi 91,07%. Namun sebagian kalangan masih menilai bahwa kesetaraan dan keadilan gender yang belum terwujud sepenuhnya hingga kini disebabkan masih kuatnya struktur dan nilai-nilai sosial budaya yang patriarkhi, dengan menempatkan perempuan dan laki-laki pada kedudukan maupun peran yang tidak setara.
Dengan adanya kegiatan ini, lanjutnya, output yang diharapkan adalah terciptanya perempuan-perempuan yang bisa mengaktualisasikan dirinya untuk penerapan kesetaraan gender dalam membentuk pernikahan yang sehat. “Sehingga terbentuk keluarga yang harmonis dan bahagia,” tuturnya. (Humas Kanwil Jatim)
Foto Lainnya >>
