BERIKAN TELADAN : Kalapas Pemuda Madiun Yuli Hartono ketika membuka acara tabligh akbar (19/4).
MADIUN - Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun menggelar Tablig Akbar pada Kamis pagi (19/04). Kegiatan ini dalam rangka memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1439 H/ 2018 M. Mengambil tema ‘Menjalin Ukuwah Islamiyah dan Meningkatkan Ketaqwaan Kepada Allah SWT’, acara berlangsung kusyuk.
Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Lapas Pemuda Madiun itu dihadiri perwakilan dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Madiun. Tampak hadir Staf Ahli Wali Kota Madiun Ahmad Supriyadi, Perwakilan Polres Madiun Kota, dan Kejari Kota Madiun. Selain itu, Perwakilan Kodim 0803 Madiun, Pengadilan Negeri Kota Madiun, Kantor Kementerian Agama Kota Madiun serta Kalapas Kelas I Madiun Suharman juga turut hadir. Terlihat antusiasme warga binaan pemasyarakatan (WBP) mengikuti kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Kalapas Pemuda Madiun ,Yuli Hartono mengatakan bahwa peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW digelar rutin tiap tahun. Tujuannya agar para WBP yang mayoritas muslim mampu mengambil pelajaran dan contoh tauladan Sang Rosulullah. "Peristiwa Isra Miraj hanya mampu dialami seseorang pilihan Allah. Sehingga menjadi petunjuk bagi kita sebagai umatnya agar selalu taat dan berpegang teguh pada kebenaran," ungkap Kalapas.
Berbarengan dengan hal tersebut, Kalapas mengajak warga binaan menjadi agen perubahan. Menuju kebajikan dengan mengambil pelajaran dan contoh dari kegigihan Rasulullah SAW dalam menyelamatkan umat. Salah satu jalannya adalah bersatu padu dengan ukhuwah Islamiyah. “Mari, saya ajak warga binaan lebih meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT,” urainya.
Setelah itu, para peserta mendengarkan tausiyah yang disampaikan Ustadz H. Ahmad Rofi'i atau Gus E'eng dari Surabaya. Dalam kegiatan ini sekaligus diadakan peresmian secara simbolis pondok pesantren al-hikmah oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jatim yang diwakili oleh Kalapas Kelas I Madiun Suharman. (Humas Kanwil Jatim)
