SIMBIOSIS MUTUALISME : Guru Besar FH UB Prof. Dr. Suhariningsih SH. SU (dua dari kiri) memberikan kenang-kenangan kepada Ketua BHP Surabaya Dulyono siang ini (15/5).
SURABAYA - Sebanyak 80 Mahasiswa S1 dan S2 Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (FH UB) Malang melakukan kuliah lapangan ke Balai Harta Peninggalan (BHP) Kelas I Surabaya hari ini (15/4). Mereka belajar terkait peranan BHP mengenai Hukum Waris Burgelijk Wetboek (BW/ KUHPerdata).
Para mahasiswa tersebut tidak sendirian. Mereka datang bersama Ketua Program Studi Magister Kenotariatan FH UB
Dr. Imam Kuswahyono SH. MHum. dan Dosen Perdata Agraria sekaligus Guru Besar FH UB Prof. Dr. Suhariningsih SH. SU.
Dalam sambutannya, Prof Suhariningsih mengaku penasaran dengan BHP. Karena selama ini, sebagai pengajar hukum waris belum pernah tahu seperti apa BHP. "Saya yang puluhan tahun ngajar aja belum tahu, apalagi mahasiswa saya?" Ujarnya.
Padahal, Beliau mengaku selalu menyinggung BHP di setiap pembahasan. Namun dia mengaku selama ini hanya bisa bercerita aja. "Hari ini terlaksana impian saya untuk tahu langsung BHP. Selama ini kan ada yang kurang jika hanya teori-teori saja," ujarnya.
Untuk itu, dia berharap kerjasama dengan BHP tidak berhenti sampai di sini saja. Ke depan, dia berharap akan ada bentuk-bentuk kerjasama yang lain. Misalnya mengundang Ketua BHP untuk menjadi dosen tamu di FH UB. "Agar mahasiswa calon notaris ini punya bekal yang cukup ketika terjun di lapangan," ulasnya.
Setelah itu, pada kesempatan pertama mahasiswa diberikan paparan terkait tugas pokok dan fungsi dari BHP. Materi tersebut disampaikan oleh Kurniawati yang merupakan Anggota Teknis Hukum BHP Surabaya. Selanjutnya, Ketua BHP Bapak Dulyono memberikan pemaparan yang lebih mendetail.
Perlu diketahui, selama ini BHP tidak memiliki kewenangan di bidang Hukum Waris BW, sehingga Bapak Dulyono lebih banyak memberikan materi lain yang sesuai bidang BHP. Meski begitu, antusiasme tetap ditunjukkan para mahasiswa yang ikut. Buktinya, beberapa mahasiswa banyak bertanya terkait fungsi pengampu yang dimiliki BHP. "Terima kasih karena telah mempercayai BHP. Semoga hubungan ini bisa terus berlanjut," ujarnya. (Humas Kemenkumham Jatim)
Foto Lainnya >>
