Empat Lapas/ Rutan Dapat Bantuan Komputer dari Anggota Komisi III DPR RI

 WhatsApp Image 2018-06-17 at 6.49.04 AM.jpegDUKUNG KEMAJUAN : Anggota Komisi III DPR RI Adies Kadir (kiri) memberikan bantuan unit komputer kepada Kalapas Kelas I Surabaya Pargiyono pagi ini (11/6).

SIDOARJO - Tiga anggota Komisi III DPR RI yaitu Adies Kadir, Dossy Iskandar dan Moreno melakukan inspeksi ke Lapas/ Rutan hari ini (11/6). Tujuannya untuk melakukan hearing terkait permasalah Lapas/ Rutan. Tidak hanya itu saja, untuk menunjang kinerja Lapas/ Rutan berbasis IT, mereka memberikan bantuan berupa 6 unit komputer.

Rombongan yang dikawal langsung Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim Krismono itu pertama-tama mengunjungi Lapas Kelas I Surabaya di Porong. Rombongan lalu bergerak ke jantung kota delta untuk mampir ke Lapas Kelas IIA Sidoarjo. Terakhir, rombongan menuju desa Medaeng untuk meninjau Rutan Kelas I Surabaya dan Rutan Perempuan Kelas IIA Surabaya. Di tiap-tiap tempat tersebut, rombongan disambut langsung oleh Kalapas dan Karutan masing-masing UPT.

Setidaknya ada tiga isu penting yang dibahas dalam pertemuan di tiap-tiap UPT. Pertama adalah terkait pelayanan lepada masyarakat. Baik itu warga binaan pemasyarakatan (WBP) atau pengunjung. Bapak Adies menilai, sudah saatnya Lapas/ Rutan memberikan pelayanan berbasis IT. "Agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih maksimal," ungkapnya.

Untuk itu, pihaknya berinisiatif memberikan bantuan berupa seperangkat komputer teknologi tinggi. Total ada 6 komputer yang dibagikan kepada empat UPT Pemasyarakatan tersebut. Nantinya, komputer tersebut harus dimanfaatkan dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat. "Ini saya serahkan, silahkan dikelolah, kalau saya lihat ini di Porong dan Medaeng masih kurang layanan IT nya, jadi harus lebih maksimal," pesannya.

Hal tersebut mendapatkan sambutan positif dari Kadiv Pemasyarakatan. Bapak Krismono menganggap, program dari Komisi III DPR RI ini sangat cocok dengan program kerjanya. Yaitu memberikan pelayanan prima berbasis IT kepada masyarakat. Dengan begitu, seluruh informasi yang dibutuhkan masyarakat bisa lebih mudah diakses oleh yang berkepentingan. Masyarakatpun semakin mendapatkan kepastian hukum. "Saat ini yang sudah berjalan dengan baik ada di Lapas Sidoarjo, tahun ini semua harus sudah mengadopsi sistem yang ada," harapnya.

Untuk itu, pihaknya sangat berterimakasih atas terlaksananya program ini. Bapak Krismono berharap program seperti ini bisa berlanjut di kemudian hari. Sehingga akan mempercepat program yang digalakan pihaknya. "Saat ini kami memaksimalkan sumber daya yang ada dulu, sambil terus membenahi sistem ke depannya," tandasnya. (Humas Kemenkumham Jatim)

Foto Lainnya >>

WhatsApp Image 2018-06-17 at 6.49.04 AM (1).jpegWhatsApp Image 2018-06-17 at 6.49.04 AM (2).jpegWhatsApp Image 2018-06-17 at 6.49.04 AM (3).jpegWhatsApp Image 2018-06-17 at 6.49.04 AM (4).jpeg

Foto Lainnya >>

Cetak