Alhamdulillah, Lulus! 40 santri Lapas Pasuruan Diwisuda

WhatsApp Image 2018-08-14 at 2.11.50 PM.jpegLULUS: Kakanwil menyerahkan sertifikat kepada santri yang sudah mengikuti pembinaan kerohanian selama empat bulan di Lapas Pasuruan.

PASURUAN - Sebanyak 40 santri Ponpes Darut Taubah yang juga merupakan WBP Lapas Kelas IIB Pasuruan diwisuda hari ini (14/8). Hal itu setelah para santri mengikuti pembinaan kerohanian selama empat bulan. Pembinaan tersebut kerja sama Lapas Pasuruan dengan Yayasan Al Wafa Bi Abdillah Jawa Timur.

Sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras para santri, Kakanwil hadir langsung ke lokasi wisuda. Dukungan juga ditunjukkan para Kepala UPT se-Korwil Malang. Sedangkan dari unsur luar, hadir Kepala Kemenag Kota Pasuruan, Ketua Yayasan Al Wafa Bi Abdillah, Ketua Baznas Kota Pasuruan, Ketua Jamaah Majelis Tabliq, dan Keluarga santri.

Dalam sambutannya, Kakanwil menyebutkan sangat senang dengan terselenggaranya program ini. Karena kegiatan ini adalah salah satu program unggulan Kanwil Kemenkumham Jatim. "Saya sangat bangga dengan Lapas Pasuran. Selama ini tidak pernah ada kerusuhan, ternyata mayoritas WBP-nya sudah jadi santri," ujar Kakanwil diikuti gelak tawa undangan.

Beliau berharap semakin banyak WBP yang dicetak menjadi sntri. Menurutnya, pembinaan di bidang kerohanian sangat penting karena bisa membuat WBP lebih tenang di dalam Lapas/ Rutan. Apalagi ketika akhirnya bebas, mereka bisa menjadi lebih baik. "Masuk napi, keluar santri. Kembali ke rumah jadi guru ngaji," harapnya.

Dalam wisuda ini, para napi juga menunjukkan hasil pembinaan kerohanian dalam bentuk mengaji bersama, hingga qiroati. Bahkan, ada pemberian penghargaan kepada santri dengan nilai terbaik. Kegiatan pembinaan berbasis pesantren ini dipastikan berlanjut dengan adanya penyematan tanda peserta santri angkatan baru.

Kalapas Pasuruan, Arimin berharap untuk santri yang telah diwisuda agar tidak berhenti belajar agama. Beliau berharap ilmu yang diperoleh dapat digunakan ketika bebas nanti. Dan bisa berperan aktif di masyarakat. “Semoga yang baru ikut bisa mengikuti program pesantren dengan sebaik-baiknya,” harapnya. (Humas Kemenkumham Jatim)

 

Foto Lainnya >>

WhatsApp Image 2018-08-14 at 1.20.34 PM.jpegWhatsApp Image 2018-08-14 at 1.20.32 PM.jpegWhatsApp Image 2018-08-14 at 1.20.30 PM.jpegWhatsApp Image 2018-08-14 at 1.20.28 PM.jpegWhatsApp Image 2018-08-14 at 1.20.27 PM.jpeg

Cetak   E-mail