BLITAR – Tak pernah berhentinya inovasi yang dilakukan Kanim Blitar mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Bahkan, program ‘berburu’ calo yang digagas Kanim Blitar mendapatkan kredit tersendiri. Akan diusulkan sebagai program nasional.
Hal itu diungkapkan Deputi Bidang Reformasi Birokrasi (RB), Akuntabilitas dan Pengawasan KemenPAN-RB Muhammad Yusuf Ateh hari ini (25/9). Dalam kujungannya ke Kanim Blitar siang ini, awalnya bapak Yusuf ingin meninjau seluruh aspek pelayanan di Kanim Blitar. Namun, langkah beliau terhenti saat melihat satu banner himbauan kepada pemohon paspor. Ada satu program yang menarik perhatiannya.
Banner tersebut intinya berisi janji pihak Kanim Blitar kepada pemohon paspor apabila berhasil menemukan calo paspor. Tak tanggung-tanggung, pemohon yang berhasil menemukan akan digratiskan biaya penerbitan paspornya. Jika menemukan, pemohon tinggal melaporkan kepada Kakanim dan langsung diproses. “Program ini sangat bagus. Ini salah satu cara mengajak kepada masyarakat untuk turut serta memberantas pungli," puji Bapak Yusuf.
Tak hanya sampai di situ saja, beliau tertarik untuk menjadikan program ini sebagai percontohan di tingkat nasional. Beliau berjanji akan mengusulkan agar program tersebut menjadi program wajib untuk instansi pelayanan publik. “Bisa saja dijadikan program nasional, karena memang sangat bagus,” ujarnya. (Humas Kemenkumham Jatim)
Foto Lainnya >>
