Rimba Patah Tulang, Eva Kecebur Sawah

WhatsApp Image 2018-12-03 at 1.11.47 PM.jpeg

SIDOARJO - Perjuangan para calon penjaga tahanan untuk menjadi bagian Kanwil Kemenkumham Jatim benar-benar berliku. Beberapa bahkan punya cerita unik.

Entah apa yang diimpikan Eva Iswanto. Pagi ini (3/12), pemuda 23 tahun itu harus 'nyungsep' ke dalam sawah. Hal itu bermula saat Eva dalam perjalanan menuju Lapas Kelas I Surabaya di Porong untuk mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB/ Kesemaptaan). "Pukul 03.30 saya sudah berangkat dari Surabaya," ujarnya.

Namun, karena tak tahu lokasi tes, dia pun memutuskan untuk meminta bantuan google maps. Petaka itu tiba saat dia sudah berada di daerah dusun Macan Mati, tempat Lapas berada. Karena terlalu fokus di gmaps, dia tidak memperhatikan jalan di depannya. Dia beserta sepeda yang dikendarainya nyungsep ke sawah. "Beruntung ada warga yang melihat dan langsung membantu saya naik," lanjutnya.

Dia pun akhirnya bisa melanjutkan perjalanan dan mengikuti tes. Sedangkan satu peserta bernama Rimba Buwana harus meringis kesakitan karena tangannya yang patah, kambuh. Luka itu didapatkannya saat mengalami kecelakaan sepeda motor sebulan yang lalu. "Tapi saya tetap ingin ikut tes, meski harus menahan nyeri," ujarnya penuh semangat.

Namun, apa daya. Ternyata sakit yang berlebih membuatnya tak kuat menahan nyeri. Dia sempat shock dan tangannya terus bergetar. Pria asal Blitaf ini pun sempat mendapat perawatan dari tim medis. Dia pun diminta untuk mengisi surat penyataan bahwa sanggup menanggung resiko saat melanjutkan tes. "Ini kesempatan terakhir saya, Tahun depan sudah tidak bisa ikut lagi karena sudah melewati batas umur," terangnya. (Humas Kemenkumham Jatim)


Cetak   E-mail