SURABAYA – Kanwil Kemenkumham Jatim bersama UPT jajaran selalu terbuka dengan inovasi untuk menciptakan layanan prima kepada publik. Salah satunya yang dilakukan Rutan Magetan. Pihak Rutan mengakomodir inovasi dari Prytana Nurvita Sari salah seorang CASN penjaga tahanan.
Inovasi layanan yang digagas Prytana adalah Sistem Antrian Berbasis WhatsApp. Sistem itu lahir saat proses habituasi/ aktualisasi dalam rangkaian Latsar CASN 2018. Diawali dengan keresahan Prytana melihat antrian pengunjung Rutan yang mengular.
Akhirnya, dia menciptakan sistem antrian yang memungkinkan para pengunjung melakukan proses pendaftaran dari mana saja dan kapan saja. Caranya memang mudah, calon pengunjung cukup mengirim pesan via WhatsApp satu hari sebelum waktu kunjungan. “Format sudah kami tentukan, setelah dikirim pengunjung akan mendapatkan nomor antrian melalui pesan balasan dari admin kami,” ujar Karutan Magetan, Putu Astawa.
Keesokan harinya, saat pengunjung sampai di loket tinggal menunjukkan pesan balasan dan KTP asli. Selanjutnya, pengunjung melakukan perekaman foto dan mendapatkan formulir kunjungan. Jika pengunjung sudah melakukan perekaman foto, maka pengunjung dapat langsung mengambil formulir kunjungan. “Setelah itu, pengunjung bisa langsung masuk ke Rutan,” lanjut Putu.
Inovasi Prytana ini sudah dijalankan selama sebulan terakhir. Dan mendapatkan tanggapan positif dari pengunjung dan seniornya. Salah seorang senior dan mentornya, Zulfikar Dyabir mengungkapkan bahwa sistem yang diciptakan Prytana membantu pihaknya dalam melakukan pengawasan dan pengamanan selama kunjungan. “Sistem ini memangkas satu antrian, sehingga mengurangi keruwetan saat kunjungan,” sanjung Zulfikar yang juga sebagai Kepala Pengamanan Rutan Magetan itu. (Humas Kemenkumham Jatim)