KEDIRI - Antusiasme masyarakat terhadap pembentukan Desa/ Kelurahan Sadar Hukum (DSH) sangat tinggi. Salah satunya yang ditunjukkan Bagian Hukum Pemkab Kediri. Kemarin (19/12) mereka mengundang Kabid Pelayanan Hukum Mustiqo Vitra Ardhiansyah dan Tim Penyuluh Hukum untuk menjadi narasumber Sosialisasi Pembentukan Desa/Kelurahan Sadar Hukum bagi para Camat dan Kepala Desa di Lingkungan Pemerintah Kab. Kediri.
Kegiatan tersebut dilangsungkan di Kawasan Simpang Lima Gumul. Dihadiri kurang lebih 300 peserta yang terdiri dari Camat, Lurah/Kepala Desa. Turut serta pula JFT Penyuluh Hukum Muda Suprihatiningsih, Ayu Febriana Rantiningrum, dan Dina Isnaini.
Mustiqo menyampaikan bahwa titik awal dari pembentukan DSH adalah pembentukan Kelompok Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) pada suatu desa/kelurahan. Desa/ kelurahan tersebut kemudian diberikan pembinaan melalui kegiatan Temu Sadar Hukum, Simulasi, dan Lomba Kadarkum. Dan selanjutnya dilakukan penilaian dengan menggunakan Parameter Penilaian Desa/Kelurahan Sadar Hukum. "Penilaiannya berdasarkan SE Kepala BPHN Nomor : PHN-05.HN.04.04 Tahun 2017 untuk dapat diresmikan menjadi desa/kelurahan sadar hukum oleh Menteri Hukum dan HAM RI," ujarnya.
Sebagai data awal, dari 344 desa/ kelurahan Di Kab. Kediri telah terbentuk 80 Desa sadar hukum yang nantinya siap dinilai dan diresmikan menjadi desa/kelurahan sadar hukum pada tahun depan. Para camat dan kepala desa yang hadir sangat antusias dan termotivasi untuk mempersiapkan desa masing-masing agar dapat diresmikan menjadi desa/kelurahan sadar hukum. Sslain itu, mereka berharap akan pendampingan dari Kemenkumham Jatim atau adanya paralegal di setiap desa untuk memberikan pembinaan bagi masyarakat desa secara berkesinambungan.
Di kesempatan yang sama, JFT Penyuluh Hukum Ayu Febriana juga menyampaikan bahwa paralegal yang memberikan pendampingan dapat diambil dari masyarakat di desa setempat yang berpendidikan Sarjana Hukum. Dan penyuluh hukum pada Kanwil Kemenkumham Jatim akan selalu siap dalam memberikan pembinaan bagi masyarakat melalui kegiatan TSH, simulasi dan lomba kadarkum. "Kami berharap melalui pembentukan desa/ kelurahan sadar hukum yang sedang digiatkan oleh pemkab kediri dapat meningkatkan budaya hukum masyarakat Kab Kediri," ujarnya. (Humas Kemenkumham Jatim)
