SURABAYA - Sebuah prestasi membanggakan langsung disabet Kanwil Kemenkumham Jatim di awal tahun 2019. Hari ini (8/2) Tim Keuangan Kanwil Kemenkumham Jatim mendapat penghargaan dalam rekonsiliasi data laporan keuangan semester II tahun 2018. Penghargaan itu adalah Terbaik III dalam menyampaikan dan menyajikan data laporan keuangan semester II 2018 Kategori Kanwil dengan jumlah satker besar (lebih dari 38).
Penghargaan itu diterima langsung Tim Keuangan Kanwil Kemenkumham Jatim yang dipimpin Ufi Mayakapti di Ballroom Hotel El Royal Bandung. Acara yang dimotori Biro Keuangan Sekterariat Jenderal Kemenkumham ini diikuti 610 orang peserta. Terdiri dari Operator Sistem Akuntansi Instansi Basis Akrual (SAIBA) dan Operator Sistem Instansi Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) pada Kantor Wilayah dan Unit Pusat di lingkungan Kemenkumham.
Atas penghargaan itu, Kakanwil Kemenkumham Jatim Susy Susilawati mengungkapkan apresiasinya. Menurutnya, ini adalah capaian yang baik. Terutama untuk berkontribusi dalam usaha mempertahankan Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang sudah diperoleh Kemenkumham selama 4 tahun berturut-turut. "Ini adalah buah kerja kolektif, sinergi dan kolaborasi internal anatara Kanwil dan satker terkait berjalan sangat baik," pujinya.
Namun, Susy mengingatkan agar jajarannya tidak cepat puas. Tim keuangan harus terus meningkatkan kemampuannya agar nantinya bisa dinobatkan sebagai yang terbaik. "Semoga di tahun 2019 ini sudah tidak ditemukan lagi kesalahan administratif baik dalam perencanaan anggaran maupun dalam pelaksanaan anggaran," terangnya.
Kegiatan rekonsiliasi laporan keuangan ini adalah hal yang rutin dilakukan dan merupakan bentuk pertanggung-jawaban atas penggunaan dan pelaksanaan anggaran. Rekonsiliasi juga menjadi bagian dari proses pengendalian intern yaitu melalui penyusunan Laporan Keuangan yang sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP).
Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari hingga tanggal 9 Februari 2019 ini ditandai dengan penekanan tombol sirene oleh Sekretaris Jenderal Kemenkumham sebagai tanda dimulainya kegiatan ini dan dilanjutkan dengan penyematan tanda kepada perwakilan peserta. Kegiatan ini juga menghadirkan narasumber yaitu Sekretaris Jenderal, Inspektur Jenderal Kemenkumham dan dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan. (Humas Kemenkumham Jatim)
