Sesuaikan Kebutuhan Masyarakat, Penyuluh Hukum Simulasikan KDRT

WhatsApp Image 2019-03-05 at 15.32.45.jpeg

TRENGGALEK – Simulasi menjadi media ampuh untuk melakukan penyuluhan hukum langsung. Hal ini juga dilakukan Penyuluh Hukum Kanwil Kemenkumham Jatim saat memberikan pemahaman hukum kepada masyarakat Desa Ngadirejo, Progalan kemarin (4/3). Mater I yang disampaikan juga terkait masalah yang terjadi di sana yaitu terkait Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Berdasarkan analisa Penyuluh Hukum Dian Megawati, Desa ngadirejo termasuk rawan perkelahian. Termasuk dalam rumah tangga. Faktor dominannya karena pengaruh dari pihak luar desa. “Sebelumnya kami melakukan pemetaan, sehingga kami memutuskan memberikan materi sesuai kebutuhan masyarakat,” ujar Dian.

Dengan simulasi ini, Dian berharap dapat membuka peluang bagi warga. Seperti menjadi wadah konsultasi hukum. Terutama terkait KDRT. Bagi warga yang hadir, bisa menyampaikan kepada warga yang lain tentang infomasi dari materi Pembinaan Desa/ Kelurahan Sadar Hukum (DSH).

Puguh S Anto selaku Camat Progalan berharap kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat. Sebagai salah satu desa yang mendapatkan penghargaan sebagai DSH 2018, Puguh berpesan agar masyarakat bisa mengikuti kegiatan dengan baik. Mengingat materi yang disampaikan sangat lekat dengan masyarakat. “Dalam kegiatan ini dengan materi KDRT, Perlindungn Anak, dan Narkotika. Tentunya sangat baik bagi masyarakat,” ucapnya.

Permainan Simulasi kali ini mendapatkan respon yang positif dari masyarakat. Karena antara Pemandu dan Pemain sangat semangat dengan mengajukan, menjawab pertanyaan dan menjalankan hukuman untuk memeriahkan suasana. (Humas Kemenkumham Jatim)

Foto Lainnya>>

WhatsApp Image 2019-03-05 at 08.10.21.jpegWhatsApp Image 2019-03-05 at 08.10.19.jpegWhatsApp Image 2019-03-05 at 08.10.20.jpeg


Cetak   E-mail