MOJOKERTO – Pemajuan di bidang HAM menjadi salah satu program prioritas Kanwil Kemenkumham Jatim. Berbagai pihak digandeng untuk mensukseskan pemajuan HAM di Jatim. Salah satunya adalah dengan menggelar Rakor Pemajuan HAM dengan Biro Hukum Setda Prov Jatim.
Rakor tersebut diselenggarakan pada 14-15 Maret 2019 di Mojokerto. Diikuti oleh seluruh Kabag Hukum dan Kepala Bappeda kab/ kota di Jatim. Narasumber dalam kegiatan ini adalah Direktur Kerjasama Ditjen HAM Bambang Iriana, Kadiv Yankumham Hajerati dan Akademisi. Mereka dipandu Kabid HAM Wiwit P Iswandari sebagai moderator.
Tujuan dari kegiatan ini adalah penguatan institusi pelaksana rencana aksi HAM (Ranham) di daerah. Lewat kegiatan ini, diharapkan peserta bisa meningkatkan pemahaman serta membangun persepsi yang sama dalam menjalankan fungsi pemerintahan yang mengedepankan pelayanan dan ketatanegaraan berbasis HAM.
Bambang berharap Jatim bisa minimal mempertahankan dan meningkatkan jumlah penerima penghargaan sebagai kabupaten/ kota peduli HAM. Sedangkan Hajerati menerangkan seputar Ranham dan pembinaan Desa/ Kelurahan Sadar Hukum (DSH). Di sisi lain, akademisi dari Universitas Brawijaya memberikan pemahaman kepada peserta sebagai aparatur pemerintah dalam menakar persoalan dan alternatif solusi implementasi HAM oleh pemda. “Kami ada peningkatan pemahaman dan peningkatan kapasitas penanggung jawab DSH dan pelaksana Ranham dalam melaksanakan penilaian DSH dan kompilasi data,” harap Hajerati. (Humas Kemenkumham Jatim)
