PROBOLINGGO - Menkumham Yasonna H Laoly memberikan kuliah umum tentang Hukum hari ini(27/3). Pesertanya adalah seluruh mahasiswa/i Universitas Nurul Jadid (Unuja). Di kesempatan yang sama, Menkumham juga meresmikan Pusat Pengembangan dan Konsultasi Hukum di Unuja.
Yasonna didampingi Irjen Kemenkumham Jhoni Ginting. Dari Kanwil Kemenkumham Jatim ada Kadiv Admin Haris Sukamto, Kadiv Yankumham Hajerati dan Kakanim Surabaya Barlian. Selain itu, ada beberapa kepala UPT jajaran dan forkopimda Kab Probolinggo.
Rombongan Menkumham sampai di Unuja sekitar pukul 08.00. Yasonna disambut Rektor Unuja KH Abdul Hamid Wahid. Yasona langsung diajak oleh rektor untuk melihat lingkungan kampus. Yasona juga menyempatkan untuk berdialog dengan santriwati.
Dalam sambutannya, Abdul mengucapkan terima kasih atas kehadiran Menkumham. Dan kesediannya berbagi ilmu dengan mahasiswanya. Untuk itu, dia meminta mahasiswa untuk memanfaatkan kuliah umum ini dengan sebaik-baiknya. "Pahami dan terapkan agar kalian menjadi mahasiswa yang paham hukum," ucapnya.
Yasonna menyampaikan materi berjudul 'Kesadaran Hukum dan Terwujudnya Keadilan Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.' Dia menjelaskan panjang lebar tentang bagaimana membangun kesadaran hukum di masyarakat. Menurutnya, keadilan harus terwujud di semua lini kehidupan. Dan setiap produk manusia haruslah mengandung nilai-nilai keadilan.
Yasonna menyebutkan peran Kemenkumham melalui Badan Pembinaan Hukum dan Nasional dalam memberikan bantuan hukum dan membudayaan hukum. Tujuannya untuk memberikan kesadaran hukum dan menciptakan keadilan hukum dengan melakukan kegiatan yang terkait dengan hukum. Seperti
memberikan bantuan hukum gratis, memberikan pengetahuan hukum, membentuk kelompok masyarakat sadar hukum dan pembentukan desa dasar hukum di seluruh Indonesia. "Jika tingkat kesadaran hukum penduduk suatu Negara meningkat, maka
akan semakin tertib kehidupan bermasyarakat dan bernegara, yang dengan sendirinya keadilan dan kesejahteraan masyarakat akan tercapai," terangnya. (Humas Kemenkumham Jatim)
