SURABAYA – Selain menjadi tempat ibadah, Masjid Al Muttaqin Kanwil Kemenkumham Jatim juga menjadi tempat pembinaan bagi pegawai. Pada momen ibadah sholat Jumat hari ini (28/6) Ustadz Mochammad Irfan dari Yayasan Masjid Rahmad Kembang Kuning mengajak pegawai untuk rajin instrospeksi diri.
Ustadz Irfan mengungkapkan bahwa semua perbuatan manusia di dunia akan dimintai pertanggungjawaban di akhirat nanti. Untuk itu, perlu iman yang kuat. Tidak sekedar pengakuan namun juga harus dibarengi dengan pembuktian. “Tidak akan diterima amalan seseorang tanpa adanya pembuktian. Ucapan dan perbuatan harus sejalan,” tuturnya.
Agar selamat dunia dan akhirat, Ustadz Irfan punya tips yang mudah diamalkan. Yaitu dengan gemar berinfaq dan introspeksi diri. Dengan gemar berinfaq maka akan dijauhkan dari balak, umur panjang, khusnul khotimah dan dilindungi dari api neraka. Jika tidak, manusia akan menyesal di alam kubur dan akhirat. "Di alam kubur, manusia yang pelit akan minta satu kesempatan lagi, ‘Saya ingin hidup lagi di dunia, agar bisa sodaqoh yang banyak’," ujarnya.
Yang kedua, Irfan mengajak agar jamaah gemar melakukan evaluasi diri. Agar menjadi manusia yang lebih baik. Karena manusia tidak ada yang pernah tahu kapan ajal akan datang. “Semoga kita diberikan keselamatan dunia akhirat,” harapnya.
Seperti biasanya, selain pegawai yang muslim, Sholat Jumat di Masjid Al Muttaqin dibuka untuk umum. Puluhan bahkan ratusan masyarakat memadati masjid yang terletak di Latai II Gedung Kanwil Kemenkumham Jatim. Usai Sholat Jamaah, takmir masjid membagikan nasi kotak, air mineral dan buah potong untuk para jamaah. (Humas Kemenkumham Jatim)
