SURABAYA - Direktur Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Basan Baran Ditjenpas Hani Yuwono menyambangi Jawa Timur hari ini (24/7). Kunjungan kerja itu dimanfaatkan untuk memberikan pembekalan kepada para kepala UPT Pemasyarakatan. Berbagai isu dibahas, mulai overstay hingga optimalisasi pengelolaan basan dan baran.
Pembekalan itu dilakukan di Aula Rutan Kelaa I Surabaya. Hani didampingi Kadiv Pemasyarakatan Pargiyono. Para Kepala UPT Pemasyarakatan yang memiliki tahanan overstay dan Kepala Rupbasan se-Jatim juga hadir.
Hani berpesan agar segera menurunkan angka overstay yang terdapat di masing-masing UPT lapas dan rutan. Mengingat tahanan overstay di Jatim cukup tinggi. "Untuk menyelesaikan masalah tersebut tidak bisa bekerja sendiri, karena akar permasalahannya ada pada instansti penegak hukum lain," urainya.
Untuk itu, dia berharap ada kolaborasi dan sinergi yang baik. Sehingga bisa menyelesaikan masalah yang ada. Dalam kesempatan tersebut Hani juga menyampaikan bahwa Rupbasan menjadi UPT yang sedang dalam penggodokan. Terutama terkait posisinya yang menjadi lirikan penegak hukum yang lain. (Humas Kemenkumham Jatim)
