SURABAYA – Kadiv Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jatim Pria Wibawa menghadiri penyerahan Anjungan Dukcampil Mandiri (ADM) kepada Pemprov Jatim pagi ini(31/1). Mendagri Tito Karnavian dan Menkopolhukam Mahfud MD menyerahkan langsung ADM kepada Gubernur Jatim Kofifah Indar Parawangsa.
Pada kegiatan yang bertempat di Convention Hall Grandcity Mall Surabaya itu Tito mengatakan bahwa ADM dibuat untuk memudahkan masyarakat dan menghilangkan pungli. Tujuannya agar masyarakat mencetak dokumen mandiri. Dokumen tersebut diantaranya KTP elektronik, KK, akta lahir, akta mati, akta kawin, cerai hinnga akta mati.
Jawa Timur sendiri merupakan provinsi pertama yang akan menggunakan ADM karenanya dia mengapresiasi Gubernur jatim yang menyambut baik adanya inovasi di bidang kependudukan tersebut. ADM sudah menggunakan sistem yang canggih sehingga tidak memungkinkan terjadi penyalahgunaan data. “Sudah ada di e-katalog jadi silahkan untuk di daerah menggunakannya,” katanya. Empat kabupaten yang sudah memiliki ADM, adalah Tangsel, Magetan, Wonogiri dan Banyuasin.
Sementara itu Mahfud dalam sambutannya mengatakan bahwa inovasi yang diciptakan untuk memudahkan masyarakat dalam pelayanan publik menjadi salah satu bagian dari reformasi birokrasi. “Salah satu tugas pemerintah adalah melaksanakan perlindungan HAM dari aspek administrasi,” terangnya.
Di sisi lain, Pria mengungkapkan siap mendukung penuh program tersebut. Menurutnya, proses digitalisasi terhadap pelayanan kepada masyarakat menjadi suatu hal yang tidak bisa dihindari. karenanya tuntukan digital harus dipenuhi karena bila tidak, maka akan tertinggal. “Kanwil Kemenkumham Jatim sangat membuka diri dengan segala inovasi kinerja untuk pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya. (Humas Kemenkumham Jatim)
foto lainnya
foto lainnya