SURABAYA - Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) yang disabet Kanim Tanjung Perak mendapat perhatian khusus oleh Kakanwil Kemenkumham Jatim Krismono. Menurutnya, Kanim yang beralamat di Jl. Raya Darmo Indah No. 21 itu punya modal penting meraih predikat yang lebih bergengsi yaitu Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Ya, ruang layanan yang lebih representatif bisa membuat pelayanan lebih meningkat.
Hal itu diungkapkan Krismono saat berkunjung ke Kanim Tanjung Perak siang ini (10/3). Krismono diterima langsung Kepala Kantor Imigrasi Tanjung Perak Sugiyono dan jajaran. Dalam lawatan kali ini Krismono meninjau ruang pelayanan yang baru operasional dua bulan setelah renovasi. Krismono mengapresiasi ruang layanan Imigrasi Tanjung Perak yang menurutnya telah mengedepankan kenyamanan dan pelayanan prima bagi masyarakat. "Desain layout dan tata ruang pelayanan telah mencerminkan perkantoran modern era milleneal," puji Krismono.
Untuk itu, Krismono menganggap bahwa ruang layanan yang representatif menjadi modal penting bagi Kanim Tanjung Perak. Khususnya dalam kontestasi meraih predikat WBBM. “Saya ingin agar jajaran Imigrasi Perak tetap konsisten untuk berproses dan menciptakan inovasi demi inovasi baru yang menunjang pelayanan publik agar makin efektif, efisien dan berdampak positif bagi masyarakat,” ujar Krismono.
Dalam kunjungan tersebut, Krismono juga mengumpulkan seluruh pejabat struktural Kanim Tanjung Perak. Dia memberikan penguatan dalam menjalankan tugas dan fungsi di bidang keimgrasian. "Hindari penyelewengan dalam pelaksanaan tusi, semua harus sesuai dengan SOP, kalian semua telah meraih WBK masih ada tugas berat kedepan untuk menyabet gelar WBBM," pesan Krismono. (Humas Kemenkumham Jatim)
