SURABAYA – Kanwil Kemenkumham Jatim menuntut seluruh jajarannya untuk melakukan pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju WBK/ WBBM. Temasuk Balai Harta Peninggalan (BHP) Surabaya yang menjadi satu-satunya UPT di bawah Divisi Pelayanan Hukum dan HAM. Kakanwil Krismono menegaskan bahwa BHP juga wajib membangun ZI dan maju kontestasi WBK/ WBBM.
Hal itu disampaikan kakanwil saat memberikan penguatan melalui Focus Group Discussion (FGD) kepada seluruh pegawai BHP Surabaya siang ini (22/4). Didampingi Kadiv Administrasi Indah Rahayuningsih dan Plt. Ketua BHP Surabaya Mustiqo Vitra Ardhiansyah, Krismono menyampaikan bahwa pembangunan ZI harus dimulai. Baik pembangunan fisik gedung maupun pegawai. “Ini adalah proyek perubahan bersama, seluruh pegawai harus punya komitmen yang sama dan berjalan beriringan,” terangnya.
Tidak itu saja, Krismono juga berharap agar seluruh pegawai aktif mempromosikan keberadan BHP kepada masyarakat. Baik melalui media sosial, pamflet maupun media massa. Dia berharap ada komunikasi efektif antara pihak BHP dan masyarakat. “Masyarakat harus tahu keberadaan, tugas dan fungsi BHP, termasuk upaya pembangunan Zona Integritas yang sedang berlangsung,” terangnya. (Humas Kemenkumham Jatim)
