SURABAYA – Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Herdaus, membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) untuk Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan (SOPAP) Keamanan Gedung Direktorat Jenderal Imigrasi. Acara ini berlangsung di Hotel Vasa Surabaya hingga Jumat (1/11).
FGD ini dihadiri jajaran pejabat Direktorat Jenderal Imigrasi serta menghadirkan narasumber dari Kepolisian Daerah Jawa Timur, AKBP Sarwo Waskito, Kasubdit IV Direktorat Intelijen dan Keamanan.
Dalam sambutannya, Kepala Divisi Keimigrasian menyampaikan pentingnya penyusunan SOP pengamanan yang efektif untuk gedung-gedung pemerintahan.
"Mengingat seringnya terjadi insiden seperti gempa bumi dan kebakaran yang berdampak signifikan," ujar Herdaus.
Selain itu, Kabag Umum Ditjenim, Yuni Santi Nurani, juga menekankan bahwa gedung pemerintahan yang digunakan oleh pejabat tinggi, termasuk Menteri dan Wakil Menteri, memerlukan standar keamanan yang ketat dan terstruktur.
"Gedung-gedung ini harus memiliki standar pengamanan internal yang sesuai, demi mencegah dan meminimalisir risiko," ujarnya.
FGD ini dijadwalkan berlangsung hingga Jumat, 1 November 2024, dengan agenda utama menyusun prosedur keamanan yang komprehensif untuk mitigasi risiko. (Humas Kemenkumham Jatim)