SURABAYA – Kemenkumham meluncurkan Webinar Series bertajuk "Cerdas Bersama BPSDM Hukum dan HAM" dalam upaya meningkatkan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan jajarannya. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Pengayoman ke-79 dan dibuka secara resmi oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly.
Kakanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono, hadir langsung di lokasi acara di BPSDM Kemenkumham didampingi Kadiv Administrasi Saefur Rochim. Sementara seluruh pegawai mengikuti kegiatan via daring dari masing-masing ruang kerjanya.
"Kehadiran kami secara langsung dan sekitar 4.500 pegawai jajaran kami secara daring menunjukkan komitmen kami untuk mendukung penuh program ini," tutur Heni.
Dalam sambutannya, Menteri Yasonna menekankan pentingnya pengembangan kompetensi bagi ASN guna mencapai target profesionalisme dan kinerja yang optimal.
"Saya memerintahkan kepada seluruh ASN Kemenkumham untuk mengikuti Webinar Series ini sebanyak delapan kali untuk memenuhi pengembangan kompetensi dan meningkatkan Indeks Profesionalitas ASN Kemenkumham," ujar Yasonna.
Webinar Series ini tidak hanya menjadi sarana pembelajaran yang efektif dan efisien, tetapi juga mencatat rekor dalam jumlah peserta dan penerbitan e-sertifikat terbanyak.
Selain itu, dalam orasinya, Menteri Yasonna menggarisbawahi pentingnya integrasi Aplikasi E-KOMPETENSIKU dengan Aplikasi Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SI-SDM) untuk sinkronisasi data real-time.
"Setiap pimpinan diharapkan dapat mengambil langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran dengan mengacu pada pedoman 'Pelaksanaan Pengembangan Kompetensi Berbasis CorpU'," tegas Yasonna.
Sebelumnya Kepala BPSDM Hukum dan HAM, Razilu, melaporkan bahwa webinar ini merupakan inovasi dalam pengembangan kompetensi ASN yang mampu menjangkau puluhan ribu peserta secara daring. Razilu dalam laporannya juga menyampaikan bahwa Webinar Series ini telah memecahkan rekor dalam tiga kategori: jumlah glorifikasi terbanyak, jumlah peserta webinar terbanyak, dan jumlah penerbitan e-sertifikat terbanyak.
Dengan peluncuran ini, Kemenkumham berharap dapat terus mendorong ASN untuk mengembangkan kompetensi mereka secara proaktif dan relevan dengan tuntutan organisasi.
"Mari kita bersama-sama berkomitmen untuk terus membangun dan mengembangkan kompetensi serta karakter yang baik di tengah dinamika yang ada," tutup Yasonna dalam orasi ilmiahnya. (Humas Kemenkumham Jatim)