MALANG - Imigrasi Kelas I TPI Malang jadi Satker penutup untuk dilakukan Verifikasi Lapangan (Verlap) dalam rangka kontestasi menuju Satker berpredikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) oleh Tim Penilai Nasional (TPN) dari KemenPAN-RB, Jumat (01/11).
Rombongan TPN yang dipimpin Pengolah Data dan Informasi Dwi Slamet Riyadi dan Analis Kebijakan Pertama Annisa, mereka didampingi Auditor Madya Dwi Aribowo yang merupakan perwakilan dari Tim Penilai Internal Kemenkumham, sedangkan dari Kantor Wilayah turut mendampingi TPN, Tim dari Divisi Imigrasi.
Seluruh rombongan diterima langsung Kepala Kantor Imigrasi Malang Anggoro Widjanarko dan rombongan diajak melihat sarana dan pra sarana Kantor, mulai dari Drive thru, Ruang ramah HAM, Ruang Detensi, Ruang Layanan, dan Ruang Penyimpanan Paspor Drive thru.
Anggoro menyampaikan bahwa Kanim Malang memiliki TPI yg lokasinya berada di Pelabuhan Tanjung Tembaga Probolinggo. Dari pemantauan selama ini minim ditemukan pelanggaran keimigrasian, karena kapal yang datang terbilang jarang. "Satu bulan biasanya hanya satu kapal yang membawa bahan pokok, dan mereka rata-rata hanya kru kapal," katanya.
Meskipun begitu pihaknya tetap bersinergi dengan stakeholder terkait, untuk terus memantau perkembangan di lokasi TPI. "Sampai saat ini tidak ditemukan pelanggaran keimigrasian," urainya.
Terkait dengan layanan ULP, lanjut Anggoro, setiap Senin dilaksanakan apel secara hybrid untuk memantau dan mengevaluasi layanan. "Jumlah tenaga kami terbatas karena itu kami terus berstrategi untuk memaksimalkan layanan," ujarnya.
Sementara itu TPN menyampaikan terimakasih atas diterimanya dalam Verlap hari ini. Dengan turun ke lapangan menurutnya akan sangat bermanfaat untuk mengetahui suasana kerja dan layanan di Kanim Malang. "Saya juga sempat ngobrol sama pemohon dan semua responnya baik," imbuhnya.
Beberapa masukan juga diberikan saat evaluasi berlangsung, diantaranya adalah Notifikasi SMS Blast saat pengambilan paspor. Menurutnya jangan hanya notifikasi bahwa paspor sudah selesai tapi ditambah juga bahwa Kanim Malang mempunyai layanan Drive Thru. "Ini juga sebagai promo bahwa Kanim Malang punya inovasi tersebut," tandasnya. (Humas Kemenkumham Jatim)