VIDEO STREAMING (Klik disini)
PORONG,SIDOARJO - Kamis, 19 Desember 2013 bertempat di Lembaga Pemasyarakatan Klas I Surabaya diselenggarakan acara dalam rangka memperingati DIRGAHAYU Dharma Wanita Persatuan ke-14 tahun 2013, pada kegiatan ini mengangkat thema " Setulus hati Ibu, kita mewujudkan Dharma Bhakti untuk meningkatkan kreatifitas, kecerdasan, kemandirian demi Nusa Bangsa dan Negara ". Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah dan dihadiri oleh ibu-ibu Dharma wanita dari jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur.
Acara ini merupakan rangkaian kegiatan guna memperingati hari ibu yang jatuh tepat pada pada tanggal 22 Desember dan ditetapkan sebagai perayaan nasional. Hari Ibu adalah hari peringatan atau perayaan terhadap peran seorang ibu dalam keluarganya, baik untuk suami, anak-anak, maupun lingkungan sosialnya. Hari Ibu di Indonesia dirayakan secara nasional pada tanggal 22 Desember. Tanggal ini diresmikan oleh Presiden Soekarno di bawah Dekrit Presiden No. 316 thn. 1953, pada ulang tahun ke-25 Kongres Perempuan Indonesia 1928. Tanggal tersebut dipilih untuk merayakan semangat wanita Indonesia dan untuk meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara. Kini, arti Hari Ibu telah banyak berubah, dimana hari tersebut kini diperingati dengan menyatakan rasa cinta terhadap kaum ibu. Orang-orang saling bertukar hadiah dan menyelenggarakan berbagai acara dan kompetisi, seperti lomba memasak dan memakai kebaya,dll.
Adapun rangkaian kegiatan Dirgahayu Dharma Wanita Persatuan ke-14 kali ini, meliputi : Pembukaan (dilakukan oleh Kepala Kantor Wilayah yang ditandai dengan pemukulan Gong dan pemotongan tumpeng), Pameran hasil karya ibu-ibu Dharma Wanita, Lomba merias Hijabs (kata "hijab" lebih sering merujuk kepada kerudung yang digunakan oleh wanita muslim (lihat jilbab). Namun dalam keilmuan Islam, hijab lebih tepat merujuk kepada tatacara berpakaian yang pantas sesuai dengan tuntunan agama).