Malang – Kamis (04/08/2022) Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Malang Kanwil Kemenkumham Jawa Timur terus meningkatkan pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan. Pada kali ini Lapas Kelas I Malang menggandeng Akafarma Putera Indonesia Malang untuk menciptakan WBP yang berdaya guna unggul dan kreatif.
Akafarma Putera Indonesia Malang yang dipimpin oleh Bilal Subchan, yang sebelumnya telah berkunjung ke Lapas Kelas I Malang Kanwil Kemenkumham Jawa Timur dan meninjau seluruh Unit Kegiatan Kerja di Lapas Kelas I Malang, khususnya terkait dalam bidang industri rumah tangga, bidang pengolahan limbah air leri, limbah organik dalam Lapas, Akafarma PIM sempat berikan apresiasi pada kemandirian dalam bidang pembinaan yang telah berjalan dengan baik di Lapas Kelas I Malang.
Pada hari Rabu (03/08) kemarin, Akafarma Putera Indonesia Malang beserta rombongan kembali hadir untuk laksanakan kegiatan penandatanganan perjanjian kerja sama. Kalapas Kelas I Malang, Heri Azhari didampingi oleh seluruh jajaran unit kegiatan kerja Lapas Kelas I Malang ikuti pelaksanaan penandatanganan ini.
Kegiatan ini yang bertempat di Pojok Kuliner Lapas Kelas I Malang ini dilaksanakan untuk mempersatukan persepsi dan kolaborasi serta membahas tentang perkembangan unit kegiatan kerja dalam lingkup pembinaan, terkait beberapa pelatihan yang akan di laksanakan dalam waktu dekat ini oleh Lapas Kelas I Malang dan Akafarma Putera Indonesia Malang.
Heri Azhari menyampaikan, “ Kami akan terus mendukung upaya Akafarma Putera Indonesia Malang dalam memberikan pelatihan pembuatan sabun, cat, maupun hand sanitizer untuk pemberdayaan Warga Binaan serta dapat bermanfaat untuk dipakai pada internal Lapas dan SAE Ngajum, hal ini menjadi wujud bahwa Akfarma Putera Indonesia Malang berkomitmen dan konsisten untuk bersama sama membangun dan mencetak warga binaan lebih terampil dan produktif”, ucap Heri Azhari, Kalapas Kelas I Malang.
Diharapkan dengan adanya kerja sama dengan Akafarma Putera Indonesia ini dapat menjadikan WBP Lapas Kelas I Malang lebih terampil dan produktif, “ Karena banyaknya sumber daya manusia dan potensi yang ada di Lapas Kelas I Malang yang perlu ditingkatkan serta maksimalkan dalam bidang-bidang yang mereka kuasai agar menciptakan WBP yang berdaya guna unggul serta kreatif,” tutup Kalapas Kelas I Malang.
L'SIMA PASTI APIK !
(HUMAS LAPAS KELAS I MALANG)