RAPAT KERJA TEKNIS PEMASYARAKATAN KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PEMASYARAKATAN JAWA TIMUR TAHUN 2017

rakernis pemasyarakatan

Integrasi, Redistribusi, Grasi Warga Binaan Pemasyarakatan dan Penanganan Kemananan Lapas dan Rutan di Jawa Timur menjadi tema dalam Rapat Kerja Teknis Pemasyarakatan pada Selasa (30/05) pagi yang diselenggarakan di aula kantor wilayah.

Rakernis yang dihadiri oleh para Ka UPT Pemasyarakatan se-Jawa Timur tersebut dihadiri oleh Plt. Kakanwil Kemenkumham Jatim, Ajar Anggono dan Kepala Divisi Pemasyarakatan, Harun Sulianto. Dalam sambutannya Ajar mengatakan Hingga saat ini Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rutan masih tidak bisa terlepas dari masalah Overkapasitas.

Ada beberapa masalah yang merupakan dampak langsung dari persoalan overkapasitas. Pertama, tidak berjalan baiknya pembinaan yang ada dilapas disebabkan jumlah penghuni yang terlalu banyak, program tersebut meliputi pembinaan kerja dan keterampilan sampai dengan rahabilitasi medis dan sosial yang buruk. “Yang kedua adalah kurangnya jumlah personil diakibatkan perbandingan dari penghuni dan personil yang berbandingan jauh,” katanya.

overkapasitas juga mengakibatkan banyaknya narapidana maupun tahanan yang harus pindahkan, hal ini mengakibatkan keluarga maupun kerabat dari narapidana maupun tahanan yang ingin berkunjung harus mengeluarkan biaya yang lebih besar, praktik ini kemudian menjadikan keluarga dari penghuni sebagai objek lain yang mendapatkan penghukuman dari akibat besarnya jumlah penghuni Lapas dan Rutan.

Dalam kesempatan itu juga diingatkan kembali pesan dari Menteri Hukum dan HAM untuk mengantisipasi adanya gangguan kamtib. Yang pertama yaitu segera lakukan pengecekan secara cermat terkait pemberian hak-hak WBP di Lapas/Rutan oleh Kakanwil c.q Kadivpas. “Yang kedua adalah berikan tindakan tegas kepada Ka UPT Pemasyarakatan dan Kepala Pengamanan beserta jajaran  yang masih melakukan pembiaran pungli,” tegasnya.

Save


Cetak   E-mail