BERPRESTASI : Kakanwil Susy Susilawati memberikan penghargaan kepada pegawai dan calon pegawai berprestasi di lingkungan Kanwil Kemenkumham Jatim pagi ini (27/4)
SURABAYA – Sebanyak 31 pegawai dan calon pegawai di lingkungan Kanwil Kemenkumham Jatim mendapatkan penghargaan dari Kakanwil Susy Susilawati. Hal itu berkat prestasi mereka melakukan penggagalan penyelundupan benda ilegal ke dalam Lapas/ Rutan.
Penghargaan itu diberikan Kakanwil pada upacara perigatan Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-54 hari ini (27/4). Di tengah-tengah upacara, Kakanwil memberikan sebuah piagam kepada masing-masing pegawai/ calon pegawai berprestasi. “Salah satu yang membanggakan, 13 orang yang berprestasi ini masih berstatus sebagai CPNS,” ujar Kakanwil.
Penghargaan ini memang digagas Kakanwil sendiri. Tujuannya untuk menambah motivasi petugas Lapas/ Rutan di seluruh Jatim. Sehingga bisa bekerja lebih baik lagi. “Ini upaya kami untuk melakukan peningkatan kinerja, khususnya dalam rangka mencetak pegawai yang berintegritas,” tegasnya.
Kepada para penerima penghargaan Kakanwil berpesan agar terus memberikan yang terbaik bagi institusi. Sehingga bisa menjadi panutan bagi yang lainnya.
Salah satu penerima penghargaan adalah Excel Didtana Christianly Blanca. Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lapas Kelas IIA Pamekasan itu masih ingat betul pengalamannya menggagalkan penyelundupan handphone yang dilakukan pengunjung bersama rekannya sesama CPNS, Massa Firmansyah. “Saat itu baru seminggu bertugas,” kenangnya.
Karena masih anak baru, dia mengaku saat itu langsung gemetar. Perasaannya campur aduk. Antara bangga dan takut dengan pengunjung. Namun, dia berusaha memantapkan hati. Memberanikan diri untuk menahan pengunjung tersebut. “Kami langsung laporkan kepada Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas,” tuturnya.
Hal yang sama dialami Gilang Zaitul Putra. CPNS di Rutan Kelas IIB Sampang itu juga mengaku kaget saat melihat ada pengunjung yang menyelundupkan powerbank. Powerbank itu disamarkan di nasi bungkus yang dibawa pengunjung. Namun karena ketelitiannya dalam pemeriksaan, tindakan ilegal itu berhasil digagalkan. “Semoga kami bisa bekerja lebih baik lagi,” tuturnya. (Humas Kanwil Jatim)
{slider Foto Lainnya >>}
