Meski Sudah WBBM, Lapas Perempuan Malang Tak Boleh Sembrono

WhatsApp_Image_2021-06-23_at_18.54.43.jpeg

MALANG - Pembinaan intensif tidak hanya dilakukan kepada satker yang menuju WBK/ WBBM saja. UPT yang sudah berpredikat WBBM pun tetap dipantau agar tidak sembrono.

Untuk memastikan satker tetap on the track, Kadiv Pemasyarakatan Hanibal melakukan pembinaan di Lapas Perempuan Malang hari ini (23/6). Didampingi Kalapas Perempuan Malang Tri Anna Aryati, Hanibal memberikan penguatan kepada seuruh staf dan jajaran pengamanan.

Kadivpas menekankan agar Lapas Perempuan Malang sebagai role model nasional agar tetap memberikan pelayanan terbaik. Hal ini sebagai bentuk pertanggungjawaban atas predikat WBBM yang diberikan KemenPAN-RB. Hanibal menyebutkan bahwa salah satu caranya adalah dengan berpedoman kepada perintah harian Dirjen Pemasyarakatan. "Atau yang dikenal dengan Dasa Adi Brata dan Tiga Kunci Pemasyarakatan Maju," ujarnya.

Sebelum memberi penguatan, Hanibal meninjau area lapas. Hal ini untuk memastikan kebersihan lapas tetap terjaga. Baik di lingkungan dalam blok maupun kebersihan makanan yang akan dihidangkan ke seluruh warga binaan.

Selain memberi penguatan, kadivpas juga menutup acara pembinaan ketrampilan. Kegiatan tersebut diselenggarakan untuk mengasah kreatifitas warga binaan. Acara tersebut adalah pelatihan sablon untuk warga binaan agar setelah keluar dari lapas mereka dibekali ketrampilan yang memiliki nilai ekonomi. (Humas Kumham Jatim)

 

WhatsApp_Image_2021-06-23_at_18.54.44.jpeg

 


Cetak   E-mail