MERIAH : Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Kelas II A Sidoarjo ketika perlombaan tarik tambang memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-54 pagi ini (6/4).
SIDOARJO – Semarak peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) tahun 2018 mulai terasa di Unit Pelaksana Tugas (UPT) jajaran Kanwil Kemenkumham Jatim. Hari ini (6/4) berbagai macam lomba diselenggarakan di tiap UPT. Diantaranya di Lapas Klas IIA Sidoarjo, Lapas Perempuan Kelas IIA Malang dan Rutan Kelas IIB Kraksaan.
Ratusan warga binaan pemasyarakatan (WBP) tumpah ruah dalam kegiatan di lapangan Lapas Sidoarjo. Semangat terpancar dari WBP perempuan saat pertandingan tarik tambang dimulai. Sesaat setelah Kalapas Sidoarjo Jumadi membuka gelaran porseni bagi pegawai dan WBP. “Satu, Dua, yaa....,” seru pembawa acara.
Dua kubu pun langsung saling menarik tali tambang. Sama-sama tak mau mengalah. Raut muka mereka pun berubah serius. Mereka saling beradu otot. Berusaha jadi pemenang.
Pertandingan pertama memang cukup alot. Butuh sekitar lima menit bagi tim A untuk mengalahkan tim B. Sampai di suatu momen tim A memenangkan pertandingan itu. “Horeee.. Kita menang...,” sorak anggota tim A. Meski kalah, tim B tetap legowo. Senyuman tetap terpancar dari para anggotanya. Kedua tim pun berpelukan menunjukkan sportivitasnya.
Narasi di atas hanya salah satu momen kegembiraan dalam rangkaian kegiatan peringatan HBP ke-54 di jajaran Kanwil Kemenkumham Jatim. Rangkaian kegiatan peringatan HBP rencananya akan berlangsung hingga 20 April mendatang.
Di bidang olahraga, akan ada perlombaan di cabang futsal, bulutangkis, tenis meja, dan catur. Sedangkan di bidang kesenian antara lain lomba Karaoke, adzan, dan tartil. Dan lomba yang paling rutin yaitu kebersihan kamar. Selain itu, ada juga kegiatan bagi pegawai. Di akhir acara nanti akan disambung dengan kunjungan ke panti sosial, baik panti asuhan maupun panti werda. Selain di Sidoarjo, kegiatan yang tak kalah meriah juga dilaksanakan di Lapas Perempuan Kelas IIA Malang dan Rutan Kelas IIB Kraksaan.
Sementara itu, Kepala Rutan Kelas IIB Kraksaan, Muhammad Kafi menambahakan, kegiatan ini dimaksudkan agar bisa menjadi wadah hiburan sekaligus pendidikan bagi WBP. “Yang paling penting, ini jadi salah satu cara kami untuk melakukan pembinaan,” jelas Kafi. (Humas Kanwil Jatim)
