UPT Korwil Kediri Pamer Inovasi Layanan Kepada Staf Khusus Menkumham

WhatsApp_Image_2020-08-12_at_16.27.54.jpeg

KEDIRI - Momen penguatan pembangunan ZI oleh Tim Pembinaan Kinerja Pusat dimanfaatkan UPT Korwil Kediri untuk pamer inovasi kinerja kepada Staf Khusus Menkumham Fajar Lase hari ini (12/8). Perjalanan dari Blitar ke Kediri, Fajar selalu dipameri berbagai inovasi layanan di setiap UPT.

Didampingi Kadiv Administrasi Indah Rahayuningsih dan Kadivpas Pargiyono, Lapas Blitar menjadi satker yang pertama kali dikunjungi di hari ketiga kunker. Kalapas Blitar Pudjiono Riadi mengatakan bahwa dalam proses WBK ini telah dilakukan review terhadap SOP yang ada. Layanan informasi juga sudah dilakukan kepada masyarakat.

Pos layanan terpadu sebagai ruang tunggu juga telah dibuatkan sebagai tempat transit pengunjung. "LP Blitar tidak memiliki halaman, sehingga ketika menunggu antrian mereka harus berpanas-panasan, duduk di emperan. Dengan adanya ruang tunggu pengunjung kini semakin nyaman," jelasnya.

Kepala LPKA Blitar Tatang Suherman mengatakan bahwa beberapa program telah dilakukan seperti program wajib belajar. Bila mereka selesai mengikuti akan mendapat ijasah formal dan sertifikat dari kegiatan keterampilan yang diikuti.

Dengan kondisi pandemi saat ini setiap anak didik pemasyarakatan diperiksa suhu badan setiap hari. "Untuk anak didik yang baru datang maka akan diisolasi selama dua Minggu dan setiap hari diteliti dengan alat pengaman diri oleh tenaga kesehatan," terangnya

Fajar Lase menjelaskan LPKA sangat unik, dan ada banyak hal menarik yang bisa kita gali dan angkat. Fajar juga memberi masukan terkait video profil dimana karakteristik LPKA harus lebih banyak ditonjolkan. "Bapak ibu adalah pelayan istimewa karena mendapat mandat untuk mendidik anak-anak negara," jelasnya.

Sementara itu, Kakanim Kediri Erdiansyah menjelaskan bahwa Secara berkala Kanim Kediri melaksanakan internalisasi ke setiap unsur pegawai. Perubahan sarana prasarana telah banyak dilakukan demi untuk kenyamanan pemohon. Salah satu inovasi terbaru yang diunggulkan adalah Halte ramah HAM. "Diperuntukkan bagi pemohon berkebutuhan khusus. Tanpa harus mengantri, kita jemput bola agak tidak merepotkan pemohon," jelasnya.

Terakhir, di Lapas Kediri ada inovasi di ruang kunjungan dan ruang podcast. Lapas di kota tahu ini akan menggunakan media podcast untuk menyebarkan segala capaian kinerja yang dilakukan. Sehingga, masyarakat lebih mudah memantau kinerja lapas yang dipimpin Asih Widodo itu.

Secara teknis Fajar Lase memberi masukan, salah satunya terkait dengan video profil dimana menurutnya video adalah kolaborasi antara gambar film narasi dan latar belakang musik. Ketika memasukkan unsur musik maka harus disesuaikan semangat dari Kanim Kediri. "Apa yang unik dari UPT, tunjukkan itu. Kami percaya UPT Korwil Kediri sanggup untuk menyelesaikannya," katanya. (Humas Kemenkumham Jatim)

foto lainnya

WhatsApp_Image_2020-08-12_at_16.27.54_1.jpeg


Cetak   E-mail