BANYUWANGI - Penguatan pembangunan zona integritas oleh Tim Pembinaan Kinerja Pusat di Korwil Jember diawali dengan apel bersama pagi ini (13/8). Staf Ahli Menkumham Bidang Politik dan Keamanan berpesan bahwa perjuangan pembangunan zona integritas belum usai.
Ambeg didampingi Kadiv Administrasi Indah Rahayuningsih. Kegiatan diikuti seluruh kepala UPT, pejabat struktural dan pokja pembangunan zona integritas di korwil Jember. Selain Lapas Banyuwangi sebagai tuan rumah, enam UPT yang mengikuti apel tersebut adalah Lapas Jember, Lapas Lumajang, Kanim Jember, Lapas Bondowoso dan Bapas Jember.
Ambeg menyampaikan terima kasih, selamat dan apresiasi dari Menkumham Yasonna H Laoly. Karena Jatim menjadi salah satu wilayah yang paling banyak diusulkan dalam kontestasi WBK/ WBBM. Total, ada 44 satker atau hampir 10 persen dari total satker yang diusulkan secara nasional. Capaian ini, menurut Ambeg, menjadi kebanggaan sekaligus tantangan untuk mewujudkan hal yang sudah diperjuangkan selama ini. "Tentu untuk memperoleh jumlah 44 ini bukan upaya yang sederhana, untuk itu perlu tindaklanjut yang baik," pesan Ambeg.
Menurut Ambeg, perjuangan belum usai. Masih ada tahapan penilaian dan evaluasi Tim Penilai Nasional (TPN). Untuk itu, dia berpesan agar apa yang sudah dicapai dan evaluasi dari TPI segera ditindaklanjuti dan diperbaiki. "Saya seringkali menegaskan pembanguna zi bukan hal yang baru. Ini program yang melekat di tugas pokok dan fungsi. Jadi jangan jadi beban baru," tegasnya. (Humas Kemenkumham Jatim)
