73 Pegawai dan WBP Lapas Kelas I Surabaya Ikuti PCR Swab Test COVID-19

WhatsApp_Image_2020-08-25_at_08.39.53.jpeg

SIDOARJO – Lapas Kelas I Surabaya melakukan contact tracing atau penulusuran kontak setelah empat WBP-nya dinyatakan positif COVID-19. Salah satu langkah konkritnya adalah dengan melakukan PCR swab test kepada 73 orang yang selama ini berhubungan dengan keempat WBP tersebut hari ini (25/3).

Kalapas Surabaya Gun Gun Gunawan menyebutkan bahwa tracing tak hanya dilakukan melalui pelacakan dari kontak erat. Namun, juga dengan seluruh orang yang hingga sebelum 14 hari bertemu dengan keempat WBP yang sebelumnya dinyatakan positif COVID-19. “Kami ingin memastikan kondisi setiap WBP dan pegawai yang pernah kontak dengan empat WBP yang sebelumnya dinyatakan positif COVID-19,” ucapnya di sela-sela kegiatan yang bekerjasama dengan Pemprov Jatim itu.

Menurutnya, dengan tracing yang baik, maka pihaknya bisa mengetahui sejauh mana persebaran COVID-19 di UPT yang dipimpinnya itu. Sebelumnya, 73 orang yang terdiri dari 61 WBP itu telah dilokalisir dalam blok khusus. “Sementara 12 orang lain yang berasal dari pegawai telah melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing,” urai Gun Gun.

Gun Gun menjelaskan bahwa hasil pemeriksaan PCR swab akan disampaikan sekitar 2-3 hari kemudian. Jika ditemukan lagi WBP yang terkonfirm COVID-19, maka akan dilakukan isolasi dan pengobatan. “Jika memungkinkan, kami merencanakan pelaksanaan PCR swab bagi seluruh pegawai lapas yang selama ini lebih rentan tertular karena berada di luar lapas,” jelasnya. (Humas Kemenkumham Jatim)

foto lainnya

WhatsApp_Image_2020-08-25_at_08.39.54.jpeg


Cetak   E-mail